Google Adsense Pedoman Pengalaman Pengguna 2

3. Pastikan bahwa pengguna tahu tindakan yang harus dilakukan di situs Anda

Perhatikan prinsip-prinsip pengalaman pengguna ini ketika mengoptimalkan situs Anda

Pengguna harus selalu mengetahui tindakan yang selanjutnya harus dilakukan di situs Anda. Bila pengguna tiba di laman Anda, semestinya sudah jelas apa yang harus mereka perhatikan pertama kali, kedua, dan seterusnya. Semestinya juga ada tindakan berikutnya yang jelas yang harus dilakukan oleh mereka, apakah itu mengeklik “beli” untuk melakukan pembelian atau membaca artikel terkait.

Kiat:
Pertimbangkan poin-poin berikut saat membuat ajakan bertindak yang bermakna:
  1. Penekanan: Berikan penekanan pada ajakan bertindak melalui ukuran, warna, kontras dan/atau penggunaan ruang negatif.
  2. Sederhana: Jangan buat laman Anda berantakan dengan terlalu banyak tindakan yang berbeda. Benar-benar mempertimbangkan hal yang seharusnya dilakukan oleh pengguna dan prioritaskan tindakan tersebut dalam desain Anda.
  3. Insentif: Berikan insentif atas tindakan yang diambil. Ini dapat dilihat pada diskon, hadiah, entri undian, atau akses ke konten lainnya
  4. Kedekatan: Pastikan ajakan bertindak Anda ditempatkan di area yang logis di laman tersebut. Misalnya, jika laman menampilkan artikel, Anda mungkin ingin menempatkan ajakan bertindak di bawah artikel.
  5. Konsistensi: Buat ajakan bertindak Anda tampil di seluruh situs dan pertahankan konsistensi tampilannya.

4. Sesuaikan pengalaman Anda dengan situasi pengguna Anda

Perhatikan prinsip-prinsip pengalaman pengguna ini ketika mengoptimalkan situs Anda

Situs Anda harus menyediakan pengalaman yang baik kepada pengguna kapan saja dan di mana saja mereka membutuhkannya. Penting untuk memikirkan tentang bagaimana pengguna menggunakan situs Anda secara berbeda dalam situasi yang berbeda. Pastikan untuk mempertimbangkan keterbatasan waktu mereka dan perangkat yang sedang mereka gunakan, apakah perangkat seluler atau komputer.

Kiat:
Gunakan kiat berikut untuk membantu Anda memikirkan tentang contoh penggunaan yang mungkin dialami pengguna Anda:

  1. Situasi: Situasi apa yang menyebabkan pengguna mencari informasi dalam situs Anda?
  2. Batasi fitur: Versi seluler situs Anda seharusnya hanya menyertakan fitur inti situs yang akan membantu pengguna menemukan informasi yang mereka cari. Simpan fitur lanjutan lainnya untuk situs desktop Anda ketika pengguna Anda memiliki sedikit waktu lebih banyak.
  3. Kecepatan: Pengguna hanya memiliki sedikit waktu, jadi pastikan situs Anda dimuat dengan sangat cepat. Alat Kecepatan Laman Google dapat membantu mengoptimalkan waktu pemuatan situs Anda.
  4. Memaklumi: Pengguna melakukan kesalahan, terutama saat menggunakan seluler. Biarkan mereka dengan mudah mengurungkan dan kembali ke laman asal, tanpa harus menggunakan tombol kembali.


Contoh:
Misalnya, situs Anda merupakan situs ulasan restoran. Bagaimana perbedaan antara perilaku pengguna seluler dengan pengguna desktop? Pertama, pengguna seluler mungkin sedang dalam keadaan bergerak; mungkin mereka sedang berjalan saat mereka menjelajahi situs Anda. Mereka tidak akan memiliki waktu untuk menavigasi beberapa laman tentang restoran seperti yang dilakukan mereka di situs desktop. Mereka mengharapkan agar situs Anda menggunakan GPS ponsel untuk menemukan mereka dan menampilkan restoran populer yang berdekatan berdasarkan penelusuran mereka. Situs Anda bahkan dapat mengoptimalkan pengalaman ulasan untuk seluler dengan menampilkan ulasan singkat yang paling populer karena pengguna tidak memiliki waktu untuk membaca ulasan yang panjang.

Ingatlah, hal yang terpenting adalah pikirkan tentang situasi yang sedang dialami pengguna ketika ia menjangkau situs Anda dan sesuaikan pengalaman pengguna agar sesuai dengan situasi tersebut.

5. Ubah pengunjung tidak tetap menjadi pengguna setia

Perhatikan prinsip-prinsip pengalaman pengguna ini ketika mengoptimalkan situs Anda

Sejauh ini kami telah mendiskusikan cara untuk memastikan Anda memahami hal yang dicari oleh pengguna dan cara menyampaikannya kepada mereka. Namun Anda mungkin bertanya-tanya bagaimana agar pengguna tetap kembali dan kembali lagi mengunjungi situs Anda? Bagaimana pun juga, bisnis yang berkelanjutan merupakan nyawa dari bisnis tersebut baik secara online maupun offline. Agar pengguna kembali lagi, Anda harus melakukan lebih dari sekadar menjawab pertanyaan mereka; Anda harus memberikan alasan agar mereka kembali ke situs Anda.

Kiat:
Berikut ini adalah beberapa cara agar Anda dapat mengubah pengunjung satu kali menjadi pengunjung berulang:

  1. Konten baru: Hal pertama dan yang terpenting, pastikan untuk terus-menerus menyediakan konten yang baru dan berkualitas tinggi. Selanjutnya, pastikan Anda menampilkan konten baru di laman landas teratas.
  2. Konten yang terkait: Tampilkan konten yang serupa kepada pengguna di tempat lain di situs Anda. Buat bagian yang menautkan pengguna ke konten populer mengenai subjek yang sama. Ini akan mendorong lebih banyak keterlibatan.
  3. Sosial: Permudah pengguna untuk terhubung dengan Anda melalui jejaring sosial favoritnya. Semua jejaring sosial besar memiliki widget yang dapat Anda letakkan di situs Anda agar memungkinkan pengguna untuk mengikuti Anda. Setelah Anda memilikinya, pastikan Anda menampilkan konten yang paling populer untuk mendorong kunjungan kembali.
  4. Email: Pastikan Anda memiliki cara bagi pengguna untuk berlangganan milis Anda untuk mendapatkan pembaruan dan/atau buletin.
  5. Keterlibatan pengguna: Permudah pengguna untuk berinteraksi dengan konten Anda, melalui forum, sistem penilaian, atau saran.


Contoh:
Jika Anda memiliki situs penawaran yang memungkinkan pengguna menelusuri penawaran, Anda dapat terlebih dahulu meminta mereka untuk mendaftar agar dapat diberitahukan melalui email saat penawaran baru yang cocok dengan minat mereka ditambahkan ke situs. Anda juga dapat menampilkan berapa banyak orang yang menyarankan sebuah penawaran sehingga pengguna melihat penawaran mana yang populer.


Comments

Popular posts from this blog

Target yang harus dimiliki untuk Blogger Pemula

SEO Tools gratis untuk mencari keyword

Tutorial Blog Panduan Usaha Sampingan dengan Modal Minim